Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan dan
prestasi belajar melalui model pembelajaran TGT menggunakan media kartu
dalam pembelajaran matematika.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan
dalam 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari perencanaan (Planning) , tindakan (Acting),
pengamatan (observing) dan refleksi (Reflection). Subjek dalam penelitian ini
adalah seluruh siswa kelas VII SMP Barata Bener Purworejo yang berjumlah 31
siswa. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi, tes dan
dokumentasi. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi keaktifan, butir
soal tes untuk mengukur kemampuan prestasi belajar. Teknik analisis data secara
kuantitatif dan kualitatif secara triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata keaktifan belajar matematika
meningkat dari siklus I sebesar 51,81% menjadi 77,3% pada siklus II. Sedangkan
rata-rata prestasi belajar meningkat dari siklus I sebesar 59,51 menjadi 74,58 pada
siklus II. Sedangkan presentase ketuntasan klasikal meningkat dari siklus I sebesar
51,61% menjadi 74,19% pada siklus II. Hal ini menunjukan bahwa adanya
peningkatan keaktifan belajar, yang diikuti dengan meningkatnya prestasi belajar
siswa dengan diterapkannya model pembelajaran TGT. Peningkatan keaktifan
pada siklus 2 ditunjukkan pada keterlibatan siswa yang bertanya, mendengarkan
penjelasan dan bersedia maju presentasi mengerjakan di depan meningkat. Pada
keterlibatan mental yaitu siswa yang memberikan tanggapan meningkat.
Sedangkan pada keterlibatan emosi yaitu siswa sudah tidak terlihat bosan.
Peningkatan keaktifan siswa pada siklus 2 ditunjukkan dengan siswa mampu
berpikir, saling bekerja sama dalam kelompok.