Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peningkatan
kemandirian dan hasil belajar matematika siswa kelas VIII B MTs Al Islam Jono
Tahun Pelajaran 2016/2017 dapat meningkat dengan model pembelajaran Reciprocal
Teaching.
Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari dua
siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan,
pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi yang
dilaksanakan setiap pertemuan, angket yang dilaksanakan pada setiap akhir siklus,
dan tes yang dilaksanakan pada setiap akhir siklus. Instrumen yang digunakan berupa
lembar observasi kemandirian belajar siswa dan lembar angket kemandirian belajar
siswa untuk mengukur kemampuan kemandirian belajar siswa, tes evaluasi yang
berbentuk soal uraian untuk mengukur kemampuan hasil belajar. Analisis data yang
digunakan kualitatif dan kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Reciprocal
Teaching dapat meningkatkan kemandirian belajar dan hasil belajar siswa kelas VIII
B MTs Al Islam Jono. Pada siklus I siswa masih ragu-ragu dalam menjawab
pertanyaan yang diajukan dan malu mengeluarkan pendapat yang dimiliki pada saat
diskusi. Kebanyakan siswa masih mencontek jawaban teman ketika mengerjakan
tugas individu, sehingga diperoleh persentase kemandirian belajar siswa yang diukur
dengan menggunakan lembar observasi dan lembar angket pada siklus I sebesar
63,78% dan 74,46% dalam kategori cukup. Sedangkan pada siklus II banyak siswa
sudah mempunyai kepercayaan terhadap diri sendiri dan ketidaktergantungan pada
orang lain, sehingga diperoleh persentase kemandirian belajar matematika siswa
meningkat menjadi sebesar 79,05% dan 81,33% dalam kategori baik. Rerata hasil
belajar siswa juga mengalami peningkatan yaitu dari siklus I sebesar 68,85% menjadi
79,45% dalam kategori baik.