Abstract:
Beragam jenis asuransi yang ditawarkan dan semakin meningkatnya kesadaran
akan pentingnya asuransi menjadikan masyarakat tertarik untuk menggunakan jasa
asuransi. Asuransi memiliki manfaat untuk memenuhi kebutuhan akan proteksi dan
menghilangkan rasa kekhawatiran terjadinya risiko, maka dibutuhkan suatu lembaga
penjamin yang dapat memenuhinnya seperti AXA Mandiri. Minat Beli konsumen
dalam memilih produk barang atau jasa menjadi peran penting bagi pemasar untuk
mengetahui bagaimana konsumen menilai atribut-atribut produk atau jasa yang
dihasilkan. Minat dapat dipengaruhi oleh faktor sikap, norma subjektif, dan kontrol
perilaku. Minat konsumen berawal dari sikap terhadap produk atau jasa yang
diterimanya, konsumen akan mempuyai evaluasi yang baik jika kualitas yang diberikan
telah sesuai dengan harapan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sikap,
norma subjektif, dan kontrol perilaku terhadap minat Beli AXA Mandiri di Yogyakarta.
Objek penelitian ini adalah pengguna asuransi AXA Mandiri di Yogyakarta.
Populasi penelitian ini adalah pengguna asuransi AXA mandiri di Yogyakarta yang
tetap menggunakan produk asuransi AXA Mandiri. Sampel dalam penelitian ini
berjumlah 100 orang yang dikumpulkan dengan teknik purposive sampling.
Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan jawaban menggunakan metode
Skala Likert. Untuk mengetahui keakuratan pengukuran sera kestabilan parameter
kuesioner, terlebih dahulu dilakukan pengujian kuesioner dengan menggunakan uji
validitas dan uji reliabilitas. Pada penelitian ini untuk hipotesis menggunakan analisis
regresi linier berganda.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai koefisien dari sikap sebesar 0,357
dengan nilai signifikan 0,000 (0<0,05) artinya sikap berpengaruh positif dan signifikan
terhadap minat beli, norma subjektif sebesar 0,282 dengan nilai signifikan 0,007
(0<0,05) artinya norma subjektif berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat
beli, dan kontrol perilaku sebesar 0,238 dengan nilai signifikan 0,013 (0<0,05) artinya
kontrol perilaku berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli.