Abstract:
Rumah Sakit merupakan salah satu unit organisasi yang berhubungan
langsung dengan pelayanan kesehatan, penelitian, dan pendidikan. Untuk itu,
semua karyawan khususnya perawat dituntut untuk bekerja secara profesional,
baik, dan ramah. Peningkatan pelayanan dapat dilakukan dengan peningkatan
kinerja perawat. Kinerja perawat yang baik merupakan jembatan dalam menjawab
jaminan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan terhadap pasien baik yang
sakit maupun sehat. Kunci utama dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan
adalah perawat yang mempunyai kinerja tinggi.
Tujuan penelitian ini adalah, 1) menguji pengaruh lingkungan kerja
terhadap kinerja, 2) menguji pengaruh kualitas kehidupan kerja terhadap kinerja,
3) menguji pengaruh work-family conflict terhadap kinerja.
Populasi pada penelitian ini adalah perawat RSUD Dr. Soedirman
Kebumen dan jumlah sampel yang digunakan sebanyak 136 responden.
Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan alternatif pilihan jawaban
menggunakan metode Likert yang terdiri dari lima pilihan jawaban. Kuesioner
telah diujicobakan dan telah memenuhi syarat validitas dan reliabilitas. Pada
penelitian ini untuk menguji hipotesis menggunakan analisis regresi.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa lingkungan kerja, kualitas
kehidupan kerja, dan work-family conflict berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja,
kualitas kehidupan kerja, dan work-family conflict secara signifikan memiliki
pengaruh terhadap kinerja.
