Abstract:
Penelitian ini bertujuan: (1) apakah penerapan model pembelajaran
kooperatif tipe Student Team Achievemnt Divisions (STAD) dapat meningkatkan
aktivitas belajar IPS dengan pada siswa kelas VII A SMP Muhammadiyah
Purworejo; (2) apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student
Team Achievemnt Divisions (STAD) dapat meningkatkan prestasi belajar IPS
pada siswa kelas VII A SMP Muhammadiyah Purworejo.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), metode yang
digunakan adalah dengan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team
Achievement Divisions (STAD). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas
VII A SMP Muhammadiyah Purworejo yang berjumlah 35 siswa. Pelaksanaan
penelitian dilakukan pada semester II Tahun Ajaran 2016/2017. Penelitian ini
terdiri dari dua tahap, yaitu siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdiri dari empat
tahapan yaitu; (1) Perencanaan; (2) Pelaksanaan tindakan; (3) Pengamatan; (4)
Refleksi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis penelitian
kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan tes dan nontes. Data dalam
penelitian ini diperoleh dari observasi, lembar kerja siswa (LKS) dan dokumenter.
Hasil observasi aktivitas siswa dihitung persentasenya dengan jumlah siswa yang
aktif. Untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa menggunakan tes
tertulis berupa postes pada tiap siklus. Hasil tes tiap siklus dihitung rata-rata
kemudian membandingkan hasil tiap siklusnya. Penelitian tindakan selesai setelah
jumlah siswa yang tuntas belajar ≥ 75%.
Berdasar hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan
model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Divisions (STAD)
memberikan peningkatan terhadap aktivitas dan prestasi belajar siswa pada mata
pelajaran IPS. Hal ini dilihat dari meningkatnya nilai rata-rata pada pra siklus
sebesar 70 dengan ketuntasan sebesar 57,14% dan persentase aktivitas belajar
29,04%, nilai rata-rata pada siklus I sebesar 76 dengan ketuntasan 71,43% dan
persentase aktivitas belajar 55,23%, dan nilai rata-rata pada siklus II sebesar 89
dengan ketuntasan 85,71% dan persentase aktivitas belajar 76,19%.