Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) unsur intrinsik pada
novel Uhibbuka Fillah, Korea; (2) nilai religius dalam novel Uhibbuka Fillah,
Korea; dan (3) rencana pelaksanaan pembelajarannya novel Uhibbuka Fillah,
Korea di kelas XII SMA.
Objek penelitian ini adalah nilai religius novel Uhibbuka Fillah, Korea,
dengan fokus penelitian pada unsur intrinsik, nilai religius, dan rencana
pelaksanaan pembelajaran di kelas XII SMA. Pengumpulan data dilakukan
dengan teknik studi pustaka. Instrumen penelitian dilakukan oleh penulis sendiri
selaku peneliti, dengan bantuan kartu pencatat data. Analisis data dilakukan
dengan teknik analisis isi (content analysis). Teknik yang digunakan penulis
untuk menyajikan hasil analisis data adalah teknik informal.
Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik dalam
novel Uhibbuka Fillah, Korea karya Reni Fajarwati mencakup enam aspek, yaitu:
(a) tema mayor: kesabaran seorang gadis dalam menanti jodoh dari Allah Swt.,
dan tema minor: masalah perkenalan, masalah penantian, masalah perjuangan,
masalah kegagalan, masalah pertemuan, dan masalah percintaan, (b) tokoh utama:
Yossie bersifat baik, mudah tersentuh, peduli, dan ramah, sedangkan tokoh
tambahannya adalah Lee Yong In, Ibu Yossie, Ayah Yossie, Ibu Yong In, Ahmad,
Nadia, Kim Seung Gi, dan Sung Yoo Gun, (c) alur: maju, (d) latar tempat:
Restoran Korea di Jakarta, Semarang, Kantor, Hotel Bintang Lima, Rumah
Yossie, Bandara Incheon, Rumah Yong In, Restoran di Korea Selatan, dan Seoul,
latar waktu: sore hari, siang hari, malam hari, sabtu pagi, sabtu sore, dan minggu
pagi, dan latar sosial-budaya: seorang ateisme, budaya operasi plastik, dan ritual
melempar kunci; (e) sudut pandang:orang ketiga serba tahu, (f) amanat:
bersabarlah dalam menanti jodoh dari Allah Swt.; (2) nilai religius novel
Uhibbuka Fillah, Korea mencakup empat aspek yaitu (a) hubungan manusia
dengan Allah mencakup: melaksanakan salat, salat sunnah, salat berjemaah,
membaca Alquran, motivasi, menutup aurat, memuji Tuhan, bersyukur, berdoa,
dan bersabar; (b) hubungan manusia dirinya sendiri mencakup: rasa rindu, dan
jatuh cinta; (c) hubungan manusia dengan manusia mencakup: keakraban, sikap
bijaksana, berbagi pengetahuan, dan persaudaraan; (d) hubungan manusia dengan
lingkungan hidup mencakup: memuji keindahan bandara Incheon, dan memuji
keindahan alam; (3) rencana pelaksanaan pembelajaran novel Uhibbuka Fillah,
Korea menggunakan model think-pair-share dengan langkah (a) think: siswa
membaca novel dan soal yang berhubungan dengan materi unsur intrinsik dan
religius sastra dalam novel; (b) pair: siswa diminta untuk berpasangan dan
mendiskusikan hasil penelitiannya mengenai religius sastra; (c) share: setiap
perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusinya.
