Abstract:
Telah dilakukan penelitian untuk: 1) Mengembangkan alat peraga Solar
Tracker dua sumbu, 2) Mengetahui peningkatan kreativitas peserta didik pada
materi listrik dinamis.
Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE (Analysis,
Design, Development, Implementation, dan Evaluation). Subjek dalam penelitian
ini yaitu kelas X SMA Negeri 11 Purworejo yang berjumlah 29 orang. Teknik
pengumpulan data menggunakan teknik angket, wawancara, dan dokumentasi.
Instrumen pengumpulan data menggunakan angket dengan skala Likert yang
masing-masing sudah diujicobakan dan telah memenuhi syarat validitas dan
realibilitas. Analisis data menggunakan persentase dan percentage agreement,
hasil yang diperoleh berupa data kuantitatif.
Berdasarkan hasil pengembangan alat peraga Solar Tracker dua sumbu
yang dilakukan dengan menggunakan pengukuran berulang didapatkan hasil
energi dan daya listrik oleh sel surya tanpa Solar Tracker yaitu W= (0,01819 ± 2
× 10-5) joule dan P= (0,0023637 ± 4,03 × 10-4) watt sedangkan sel surya yang
menggunakan Solar Tracker yaitu W= (0,0173675 ± 1,79 × 10-2) joule dan P=
(0,0034375 ± 1,98 × 10-4) watt. Untuk analisis data validasi oleh dosen ahli dan
guru fisika dengan rerata skor dari dosen ahli I sebesar 2,68, dosen ahli II sebesar
3,07 dan guru fisika 3,07 dengan kategori baik sehingga alat peraga ini layak
digunakan sebagai alat pembelajaran dengan sedikit revisi uji realibilitas diperoleh
percentage agreement oleh dosen ahli I sebesar 92,25%, dosen ahli II sebesar
96% dan guru fisika 96% sehingga data yang dihasilkan “reliabel”. Peningkatan
kreativitas pada tahap penerapan diperoleh N-Gain sebesar 0,69 dengan kategori
peningkatan “sedang”. Respon peserta didik pada tahap penerapan oleh alat
peraga Solar Tracker dua sumbu secara keseluruhan diperoleh persentase 87,61%
dengan kategori “baik”. Ketercapaian hasil belajar diperoleh rerata 75,69 untuk
post test sehingga secara klasikal sudah mencapai KKM sebesar 75. Dengan
demikian alat peraga Solar Tracker dua sumbu untuk meningkatkan kreativitas
peserta didik pada materi listrik dinamis dapat digunakan sebagai alat
pembelajaran.