dc.description.abstract |
Telah dilakukan penelitian pengembangan diktat fisika berbasis Problem
Based Learning guna mengetahui kelayakan diktat fisika yang dikembangkan,
respon peserta didik terhadap diktat fisika yang dikembangkan, dan peningkatan
berpikir kritis peserta didik.
Jenis penelitian yaitu pengembangan yang mengacu pada model
pengembangan ADDIE yaitu Analysis, Design, Development, Implementation dan
Evaluation. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI MIPA 2 SMA
Negeri 11 Purworejo tahun ajaran 2016/2017 yang berjumlah 30 peserta didik.
Materi yang dikembangkan adalah Fluida Dinamis. Teknik pengumpulan data
Penelitian ini dilakukan dengan metode wawancara, observasi, angket, tes, dan
dokumentasi. Data yang diperoleh berupa data kualitatif dan kuantitatif,
sedangkan analisis data menggunakan Percentage Agreement.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh rerata skor dari dosen ahli sebesar
3,47 dan guru fisika sebesar 3,27 dengan interpretasi “cukup baik”. Rerata
keterlaksanaan pembelajaran dari dua observer 99% dengan interpretasi “sangat
baik”. Ketercapaian hasil belajar diperoleh rerata 88,62 untuk post-test sudah
mencapai KKM (76). Respon peserta didik terhadap produk sebesar 79% dengan
interpretasi “cukup baik”. Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa
menggunakan diktat fisika berbasis Problem Based Learning sangat tinggi, hal ini
ditunjukan dari besarnya nilai normal gain 0,845. Dengan demikian diktat fisika
SMA kelas XI MIPA berbasis Problem Based Learning dapat digunakan sebagai
alternatif bahan ajar fisika pada pokok bahasan Fluida Dinamis. |
en_US |