Pengembangan media pembelajaran motor bensin 2 langkah untuk meningkatkan hasil belajar pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo

Abstract

Tujuan penelitian adalah:(1) untuk mengetahui bagaimana pengembangan media pembelajaran motor bensin 2 langkah untuk meningkatkan hasil belajar pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo;(2) untuk mengetahui kelayakan pengembangan media pembelajaran motor bensin 2 langkah untuk meningkatkan hasil belajar pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo;(3) untuk mengetahui hasil belajar mahasiswa terhadap media pembelajaran motor bensin 2 langkah untuk meningkatkan hasil belajar pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo. Jenis penelitian yang digunakan adalah R and D(Research and Development).Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester 2 FKIP Teknik Otomotif Universitas Muhammadiyah Purworejo tahun pelajaran 2016/2017, yang berjumlah 40 mahasiswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode angket dan instrumen tes. Setelah data diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik analisa deskripsi. Dari hasil penelitian, menunjukkan bahwa: (1) prosedur pengembangan media pembelajaran motor bensin 2 langkah meliputi pencarian potensi masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, perbaikan desain, uji coba produk, pengujian produk, uji coba pemakaian dan revisi produk; (2) media pembelajaran motor bensin 2 langkah yang dikembangkan layak digunakan sebagai media pembelajaran, di Universitas Muhammadiyah Purworejo. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil validasi yang dilakukan oleh dosen ahli media yang menunjukkan hasil 88.80% dari skor kriterium, validasi oleh dosen ahli materi yang menunjukkan hasil 86.60% dari skor kriterium; (3) Hasil analisis data hasil evaluasi kelas kontrol dan kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata kelas kontrol 75,80 dan nilai rata-rata kelas eksperimen 83,25. Terdapat selisih rata-rata hasil evaluasi antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen sebesar 7,45. Dari analisis data tersebut terdapat perbedaan yang signifikan atara mahasiswa yang belum mengunakan media pembelajaran dan mahasiswa yang sudah menggunakan menggunakan media pembelajaran. Dari hasil belajar tersebut, maka dapat digunakan sebagai salah satu media untuk meningkatkan prestasi mahasiswa terhadap pemahaman materi.