Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan proses pengembangan
media pembelajaran garis satuan panjang serta mengetahui bagaimana kelayakan
dari hasil pengembangan media pembelajaran garis satuan panjang.Penelitian ini
merupakan penelitian Research and Development dengan model pengembangan
ADDIE. Subjek penelitian ini dilaksanakan pada kelas IV SD Negeri I Kutoarjo
tahun ajaran 2016/2017 Kecamatan Kutoarjo Kabupaten Purworejo yang
berjumlah 38 siswa. Pada penelitian ini dilaksanakan uji coba kelompok kecil dan
uji coba kelompok besar. Uji coba kelompok kecil pada 6 siswa dan uji coba
kelompok besar yaitu 32 siswa kelas IV SD Negeri I Kutoarjo. Kelayakan pada
penelitian ini memenuhi tiga kriteria (1) valid, (2) praktis, (3) efektif. Teknik
pengumpulan data menggunakan angket, wawancara, dan tes. Data yang diperoleh
dari pengisian angket oleh guru sebagai data kepraktisan, wawancara dan hasil
pengerjaan soal tes pada siswa sebagai data keefektifan.
Alat peraga matematika garis satuan panjang dikembangkan berdasarkan
analisis kinerja dan analisis kebutuhan di SD N I Kutoarjo bahwa terbatasnya
tersedianya alat peraga untuk membantu siswa dalam pembelajaran. Melalui
kegiatan ini peneliti mengembangkan alat peraga matematika garis satuan panjang
yang dikembangkan dengan model ADDIE. Berdasarkan penilaian ahli media dan
ahli materi masing masing memperoleh rerata 3,50 dan 3,15 analisis kevalidan
masuk dalam kategori “sangat baik” analisis kepraktisan masuk dalam kategori
“sangat baik” dengan perolehan rerata 3,45 dan dengan rerata 3,48 dari
wawancara respon siswa dan presentase klasikal sebesar 87,5 % sehingga alat
peraga matematika garis satuan panjang layak digunakan sebagai media
pembelajaran di sekolah.