Repository-Universitas Muhammadiyah Purworejo

Studi Perbandingan Model Pembelajaran TAPPS Berbantu Kartu Masalah dengan Model PBL Ditinjau dari Minat Belajar Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 13 Purworejo Tahun Ajaran 2016/2017

Show simple item record

dc.contributor.author Saputri, Mei
dc.date.accessioned 2018-02-07T08:06:03Z
dc.date.available 2018-02-07T08:06:03Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.uri http://repository.umpwr.ac.id:8080/handle/123456789/1651
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan model TAPPS lebih baik daripada PBL, (2) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat tinggi lebih baik daripada minat sedang maupun rendah dan apakah siswa dengan minat sedang lebih baik daripada minat rendah, (3) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat tinggi yang mendapatkan model TAPPS lebih baik daripada PBL, (4) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat sedang yang mendapatkan model TAPPS lebih baik daripada PBL, (5) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat rendah yang mendapatkan model TAPPS lebih baik daripada PBL, (6) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat tinggi yang mendapatkan model TAPPS lebih baik daripada minat sedang dan rendah, (7) apakah kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat tinggi yang mendapatkan model PBL lebih baik daripada minat sedang dan rendah. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 13 Purworejo tahun pelajaran 2016/2017. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling dan diperoleh siswa kelas VII D dan VII E sebagai kelas eksperimen 1 dan 2. Instrumen penelitian ini adalah tes kemampuan pemecahan masalah dan angket minat belajar siswa yang telah diujicobakan di SMP Negeri 12 Purworejo dan telah memenuhi syarat validitas dan reliabilitas. Teknik pengujian hipotesis menggunakan anava dua jalan sel tak sama dan taraf signifikansi 5% yang sebelumnya telah memenuhi syarat sampel diambil secara acak, independen, normal, dan homogen. Kesimpulan penelitian ini adalah: (1) kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mendapat model TAPPS lebih baik daripada PBL, (2) kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang memiliki minat belajar tinggi, sedang dan rendah mempunyai kemampuan yang sama, (3) Pada siswa dengan minat tinggi yang mendapat model TAPPS dan PBL memberikan kemampuan pemecahan masalah yang sama, (4) Pada siswa dengan minat sedang yang mendapat model TAPPS dan PBL memberikan kemampuan pemecahan masalah yang sama, (5) Pada siswa dengan minat rendah yang mendapat model TAPPS memberikan kemampuan pemecahan masalah matematika yang lebih baik daripada PBL, (6) Pada pembelajaran dengan model TAPPS, kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat tinggi, sedang, dan rendah memberikan hasil yang sama, (7) Pada pembelajaran dengan model PBL, kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan minat tinggi dan sedang memberikan hasil yang sama, tetapi siswa dengan minat tinggi lebih baik daripada siswa dengan minat rendah. en_US
dc.publisher Pendidikan Matematika - FKIP en_US
dc.subject TAPPS, PBL, kartu masalah, minat belajar, kemampuan pemecahan masalah, matematika en_US
dc.title Studi Perbandingan Model Pembelajaran TAPPS Berbantu Kartu Masalah dengan Model PBL Ditinjau dari Minat Belajar Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 13 Purworejo Tahun Ajaran 2016/2017 en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Repository-UMP


Browse

My Account