Abstract:
Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mendeskripsikan (1) unsur
intrinsik, (2) unsur id, ego, dan superego tokoh utama, dan (3) skenario
pembelajaran novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN di kelas XI SMA.
Sumber data penelitian ini adalah novel Haji Backpacker karya Aguk
Irawan MN. Objek penelitian ini adalah unsur-unsur psikologis tokoh utama
dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN yang datanya berupa
kutipan-kutipan. Fokus penelitian ialah unsur id, ego, dan superego. Pengumpulan
data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi. Instrumen penelitian
adalah penulis sendiri sebagai peneliti, kartu data, dan alat tulis. Teknik analisis
data dilakukan dengan metode analisis isi. Dalam penyajian hasil analisis
digunakan teknik penyajian informal.
Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik yang terdapat
dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN mencakup lima aspek,
terdiri dari: (a) tema novel ini adalah kisah tentang Mada, pemuda yang akhirnya
mendapatkan pencerahan batin ketika dirinya memberontak kepada aturan Tuhan,
(b) tokoh utamanya Mada, tokoh tambahannya: Glen, Marbel alias Mariani, Sofia,
Mala, Ayah, Ibu, Klahan, Guo Yuchian, Sunchun, Sridar, Syaikh Salahuddin, dan
Ahmed, (c) alur: alur maju, (d) latar tempat: Pulau Ko Pha Ngan, Kantor imigrasi
Vientieane, Nam Can, kota Hanoi, pasar tradisional Haikoudi, Masjid Gucheng,
rumah Guo Yuchian, desa Lijiang, pelabuhan Don So, kota Xinjiang, Tibet,
Nepal, kota Karachi, Masjid e Tooba, kota Muskat dan Khasab, pelabuhan
Dammam, dan Hotel Hilton Mekkah. Latar waktu: pagi hari, siang hari, sore hari,
dan malam hari. Latar sosial dalam novel ini adalah keadaan keluarga tokoh, dan
latar belakang pendidikan tokoh, (e) amanat yang disampaikan yaitu bersukur atas
nikmat Tuhan yang senantiasa dicurahkan-Nya kepada semua mahluk; (2) aspek
psikologis tokoh utama dalam novel Haji Backpacker karya Aguk Irawan MN
didominasi oleh unsur id yang memunculkan keinginan untuk memperisteri Sofia.
Akan tetapi, kegagalan Mada untuk memperisteri Sofia mengakibatkan
ketegangan dari id yang tidak bisa ditahan oleh ego dan superego. Ketegangan
yang disebabkan oleh unsur id ini memunculkan ego dalam diri Mada, yaitu
perasaan marah, putus asa, dan kekecewaan yang mendalam atas kepergian Sofia
yang kemudian memunculkan superego, yaitu Mada merasa malu atas peristiwa
tersebut dan memutuskan utuk pergi meninggalkan semuanya termasuk Tuhan;
(3) skenario pembelajaran dilaksanakan di kelas XI SMA khususnya pada kelas
XI semester I berdasarkan pada Standar Kompetensi 7. memahami hikayat novel
Indonesia/novel terjemahan dan Kompetensi Dasar 7.2 menganalisis unsur
intrinsik novel dengan menggunakan metode pembelajaran kolaboratif tipe
jigsaw.