dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) keterampilan menyimak
cerita Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1 Susukan Kabupaten Banjarnegara tahun
ajaran 2014/2015, (2) pengaruh penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe
Think Pair Share (TPS) dalam peningkatkan keterampilan menyimak cerita pada
Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1 Susukan Kabupaten Banjarnegara tahun
2014/2015., dan (3) pengaruh positif dan signifikan penggunaan metode pembelajaran
kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dalam peningkatkan keterampilan menyimak
cerita pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1 Susukan Kabupaten Banjarnegara tahun
2014/2015.
Subjek penelitian ini adalah kelas VIII yang keseluruhan kelasnya berjumlah
dua kelas. Dalam penelitian ini digunakan desain penelitian tindakan kelas yang
dilakukan dalam dua tahap, yaitu Siklus I dan Siklus II. Subjek penelitian ini adalah
siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Susukan Kabupaten Banjarnegara. Dalam
pengumpulan data penelitian ini digunakan teknik tes dan nontes. Instrumen berupa
tes dan lembar pengamatan. Dalam analisis data penelitian ini menggunakan teknik
analisis statistik. Dalam penyajian data penelitian ini digunakan penyajian informal
maupun formal.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan: (1) keterampilan
menyimak cerita pada siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Susukan Kabupaten
Banjarnegara tahun 2014/2015 memiliki tingkat kemampuan masih rendah. Beberapa
masalah yang dihadapi dalam kegiatan belajar mengajar, salah satunya yaitu kesulitan
siswa dalam menerima maupun menguasai materi menyimak cerita, (2) adanya
penggunaan metode pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dalam
peningkatkan keterampilan menyimak cerita pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1
Susukan Kabupaten Banjarnegara tahun 2014/2015 mengalami pengaruh yang baik,
yaitu: (1) pada tahap prasiklus nilai rata-rata 70.82 yaitu 13 siswa mendapat nilai di
atas KKM atau 38.23%. Pada tindakan siklus I terjadi peningkatan dibandingkan
prasiklus. Pada siklus perolehan nilai siswa pada kompetensi dasar Menyimak Cerita
cukup baik. Dari 34 siswa kelas VIII B yang mendapatkan nilai di atas KKM sejumlah
20 siswa dengan ketuntasan 58.82% dengan nilai rata-rata 76.35 dan (2) pada siklus II,
perolehan nilai siswa meningkat dari siklus sebelumnya. Jika pada siklus I jumlah
siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM hanya 20 siswa, pada siklus II jumlah
siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM sebanyak 28 siswa dengan ketuntasan
82.35% dengan nilai rata-rata 82.70, dan (3) dengan penggunaan metode
pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dalam peningkatkan
keterampilan menyimak cerita pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1 Susukan
Kabupaten Banjarnegara tahun 2014/2015 terdapat pengaruh positif dan signifikan.
Dikatakan positif, sebab pada prasiklus, siklus pertama dan kedua, penggunaan
metode ini selalu memberikan peningkatan nilai. |
en_US |