Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara self efficacy, kemandirian belajar dan kecerdasaan emosional terhadap prestasi belajar matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri di Kecamatan Klirong sebanyak 550 siswa dengan sampel yang diambil sebanyak 213 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik propotionate random sam-pling. Teknik pengambilan data menggunakan angket dan tes. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi dan regresi.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh koefisien korelasi 1 predaktor berturut-turut sebesar : 0,22; 0,17; 0,19 dan thitung berturut-turut sebesar : 3,24; 2,49; 2,77 dengan ttabel : 1,64 maka pengujian hipotesis tersebut menghasilkan thitung ttabelsehingga H0 ditolak. Koefisien korelasi 2 prediktor berturut-turut se-besar: 0,25; 0,27; 0,23 dan Fhitung berturut-turut sebesar : 6,86; 8,44; 5,58 dengan besar Ftabel: 3,04 maka pengujian hipotesis tersebut menghasilkan Fhitung Ftabel sehingga H0 ditolak. Kemudian diperoleh koefisien korelasi 3 pre-diktor sebesar: 0,08 dan Fhitung sebesar : 0,44 dengan Ftabel : 2,65 maka pengujian hipotesis ter-sebut menghasilkan Fhitung Ftabel sehingga H0 diterima. Kesimpulan dari pe-nelitian ini adalah terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara: (1) self efficacy; (2) kemandirian belajar; (3) kecerdasan emosional; (4) self efficacy dan kemandirian belajar; (5) self efficacy dengan kecerdasan emosional; (6) ke-mandirian belajar den kecerdasan emosional, terhadap prestasi belajar matemati-ka; dan (7) terdapat hubungan yang positif dan tidak signifikan antara self efficacy, kemandirian belajar, kecerdasan emosional dengan prestasi belajar matematika.