dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui bagaimana pengembangan
media pembelajaran berbasis multiple intelligences dan (2) mengetahui kelayakan
media pembelajaran berbasis multiple intelligences. Model yang digunakan dalam
mengembangkan media pembelajaran ini adalah model pengembangan ADDIE
dengan 5 tahap pengembangan, yaitu analysis, design, development, implementation,
dan evaluation.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan mengacu pada
model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation
and Evaluation). Subjek penelitian ini adalah guru matematika, siswa kelas XI TKR
A, dan siswa kelas XI API SMK Negeri 4 Purworejo. Instrumen yang digunakan
pada penelitian ini adalah (1) lembar evaluasi ahli media, (2) lembar evaluasi ahli
materi, (3) angket respon guru, (4) angket respon siswa, dan (5) soal tes materi
peluang. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu dengan
melakukan observasi, lembar evaluasi, angket, dan tes. Sedangkan metode yang
digunakan untuk menguji coba media pembelajaran ini menggunakan metode
eksperimen. Analisis data yang dilakukan yaitu analisis kevalidan, analisis
kepraktisan, dan analisis keefektifan media pembelajaran berbasis multiple
intelligences.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pengembangan media pembelajaran
berbasis multiple intelligences dikembangkan sesuai dengan 5 tahapan pada model
pengembangan ADDIE dan (2) media pembelajaran berbasis multiple intelligences
yang telah dikembangkan telah layak karena telah memenuhi kriteria valid, praktis,
dan efektif. Dikatakan valid karena memenuhi kriteria valid dengan rerata skor 2,21
dari ahli materi dan 2,40 dari ahli media. Dikatakan praktis karena memenuhi kriteria
positif dengan persentase 77,78% untuk angket respon guru dan 79,17% angket
respon siswa. Dikatakan efektif karena lebih dari 80%, yakni 88,89% siswa
memenuhi KKM. |
en_US |