Jenis-jenis Pola Pikir Anak Usia Dini dalam Belajar Berhitung

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa jenis-jenis pola pikir anak usia dini dalam belajar berhitung. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan desain penelitian fenomenologi. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik analisis data triangulasi. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah anak usia dini yang berumur 5-6 tahun. Teknik pengambilan subjek pada penelitian ini adalah dengan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Subjek penelitian diambil melalui pengamatan saat proses pembelajaran di kelas. Berdasarkan penelitian, ditemukan beberapa jenis pola pikir pada anak usia dini. Pola pikir tersebut adalah 1) pola pikir mandiri dengan ciri-ciri sebagai berikut: selalu berperilaku berdasarkan inisiatifnya sendiri, memiliki kepercayaan diri yang tinggi, tidak menggantungkan diri terhadap bantuan orang lain sehingga setiap mengalami kesulitan dalam belajar berhitung, selalu berusaha sendiri tanpa mengandalkan orang lain. 2) pola pikir bergantung pada orang lain dengan ciriciri sebagai berikut: tidak berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri namun berperilaku berdasarkan dorongan orang lain, tidak mempunyai kepercayaan diri, selalu bergantung kepada orang lain sehingga saat mengalami kesulitan dalam belajar berhitung, anak usia dini langsung menemui/ mencari orang yang dianggap bisa membantunya tanpa berusaha terlebih dahulu. 3) pola pikir semi mandiri dengan ciri-ciri sebagai berikut: berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri, kurang memiliki kepercayaan diri, terkadang masih bergantung pada bantuan orang lain.