Repository-Universitas Muhammadiyah Purworejo

ANALISIS PSIKOLOGI NOVEL CINTA DI UJUNG SAJADAH KARYA ASMA NADIA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

Show simple item record

dc.contributor.author Khasanah, Munirotul
dc.date.accessioned 2018-02-12T02:05:38Z
dc.date.available 2018-02-12T02:05:38Z
dc.date.issued 2014
dc.identifier.uri http://repository.umpwr.ac.id:8080/handle/123456789/2083
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan: (1) mendeskripsikan struktur novel Cinta di Ujung Sajadah Karya Asma Nadia; (2) mendeskripsikan psikologi novel Cinta di Ujung Sajadah Karya Asma Nadia; (3) mendeskripsikan rencana pelaksanaan pembelajaran novel Cinta di Ujung Sajadah Karya Asma Nadia di SMA kelas IX. Sumber data dalam penelitian ini berupa novel Cinta di Ujung Sajadah Karya Asma Nadia dan metode pembelajaran yang diterapkan guru adalah metode pembelajaran kuantum dengan langkah tandur yaitu tumbuhkan, alami, namai, demonstrasi, ulangi, dan rayakan. Objek penelitian ini berupa novel Cinta di Ujung Sajadah Karya Asma Nadia. Pada penelitian ini difokuskan pada teori psikologi sastra meliputi id ego dan superego. Teknik pengumpulan data menggunakan metode obsevasi dan dibantu dengan teknik studi pustaka. Instrument penelitian yang paling utama yaitu penulis dan dibantu dengan nota pencatat, buku-buku teori sastra, dan buku psikologis sastra. Analisis data menggunakan metode analisi isi (Content analysis). Teknik penyajian data menggunakan metode informal. Dari hasil penelitian ini adalah (1) unsur intrinsik novel Cinta di Ujung Sajadah terdiri dari (a) tema, yakni seorang anak yang bernama Cinta yang hidup bersama ayah dan ibu tirinya dan kedua saudara tirinya yang selalu tidak mendapatkan kebahagiaan; (b) alur, yakni maju mundur.; (c) tokoh meliputi tookh utama yaitu Cinta dan tokoh tambahan Anggun dan Cantik; (d) latar yakni latar tempat Kota Jakarta. Latar waktu yakni pengarang lebih banyak menceritakan tentang kisah dari masa sekarang berlanjut pada masa yang lampau. Latar social yakni Cinta yang ramah tamah kepada siapapun yang ia kenal, (2) teori psikologis yang diperoleh bahwa tokoh terlibat beberapa konflik, antara lain konflik dengan Ibu dan kedua saudara tirinya yang mempunyai sifat id dan supergo. Tokoh pada akhirnya berhasil mencapai prinsip kesempurnaan Ego, bahwa tokoh dalam novel Cinta di Ujung Sajadah memiliki karakter Ego dibandingkan Id dan Superego. Novel Cinta di Ujung Sajadah juga sangat baik diajarkan di SMA terutamakelas XI bermanfaat bagi perkembangan ilmu kepribadian siswa. en_US
dc.publisher PBSI-FKIP en_US
dc.subject Teorip sikologis Sigmund Freud, unsur intrinsik, novel Cinta di Ujung Sajadah Karya Asma Nadia en_US
dc.title ANALISIS PSIKOLOGI NOVEL CINTA DI UJUNG SAJADAH KARYA ASMA NADIA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Repository-UMP


Browse

My Account