Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) penerapan model
kooperatif tipe round table dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran
menulis deskripsi pada siswa kelas X AK 2 SMK Muhammadiyah 1 Wonosobo,
(2) penerapan model kooperatif tipe round table dalam meningkatkan kualitas
hasil pembelajaran menulis deskripsi pada siswa kelas X AK 2 SMK
Muhammadiyah 1 Wonosobo
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek
penelitian ini adalah siswa kelas X AK 2 SMK Muhammadiyah 1 Wonosobo
tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 38 siswa. Objek penelitian ini adalah
keterampilan menulis deskripsi. Penelitian ini terdiri dari tiga tahap, yaitu
prasiklus, siklus I, siklus II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
instrumen tes dan nontes. Teknik validitas data yang digunakan dalam penelitian
ini antara lain triangulasi sumber data, triangulasi metode, dan reviu informan.
Teknik pengumpulan data diperoleh dari tes, observasi, jurnal, dan dokumentasi
foto. Data yang diperoleh berupa data kuantitatif dan data kualitatif. Data
dianalisis dengan metode analisis deskriptif dengan teknik persentase. Dalam
teknik penyajian data digunakan analisis informal.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa: (1) penerapan
model kooperatif tipe round table dapat meningkatkan kualitas proses
pembelajaran menulis deskripsi. Hal ini terbukti dengan meningkatnya presentase
keantusiasan, perhatian, dan keaktifan. Pada prasiklus siswa yang antusias
mengikuti pembelajaran sebesar14 siswa atau 36,9%, pada siklus I menjadi 25
siswa atau 65,7%, pada siklus II menjadi 29 siswa atau 76,3%, perhatian prasiklus
17 siswa atau 44,8%, siklus I 27 siswa atau 71,1% siklus II 35 siswa atau 92,1%,
dan keaktifan pada prasiklus 13 siswa atau 34,3%, siklus I 24 siswa atau 62,2%,
dan siklus II 34 siswa atau 89,4%, (2) penerapan model kooperatif tipe round
table dapat meningkatkan kualitas hasil pembelajaran menulis deskripsi. Hal ini
ditandai dengan adanya peningkatan nilai pembelajaran menulis deskripsi siswa.
Pada prasiklus diperoleh rerata 64,68, 20 dari 38 siswa atau 52,63% , pada siklus I
diperoleh rerata 73,54, 34 dari 38 siswa atau 89,46%, dan pada siklus II diperoleh
rerata 79,63 38 siswa mencapai KKM semua.