Abstract:
Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pendekatan
pembelajaran RME di Indonesia dari sudut pandang filsafat meliputi aspek
Ontologi, Epistimologi, dan Aksiologi.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik
content analysis atau kajian isi. Obek formal penelitian ini adalah filsafat
pendidikan. Objek materialnya adalah teori-teori pendekatan pembelajaran RME
dalam 3 buku yaitu: (1) Developing Realistic Mathematics Education terbitan
Freudenthal Institute, (2) Revisting Mathematics Education terbitan Kluwer
Academic Publisher, (3) Pendidikan Matematika Realistik Suatu Alternatif
Pendekatan Pembelajaran Matematika terbitan Graha Ilmu. Teknik pengambilan
data dengan dokumentasi dan pengamatan. Analisis data menggunakan reduksi,
penyajian, dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan
derajat kepercayaan yang terdiri dari: (1) perpanjangan keikutsertaan, (2)
ketekunan pengamatan, (3) triangulasi sumber, (4) kecukupan referensial, uraian
rinci, dan audit kebergantungan serta audit kepastian.
Diperoleh hasil penelitian kajian filosofis edukatif pendekatan
pembelajaran RME di Indonesia meliputi: (1) aspek ontologi yaitu matematika
merupakan aktivitas manusia, (2) aspek epistimologi yang tercermin dari 5
karakteristik meliputi penggunaan konteks, penggunaan model menuju
matematisasi progresif, pemanfaatan hasil konstruksi siswa, interaktivitas, dan
keterkaitan. Selain itu, tercermin dari 3 prinsip utama meliputi
reinvention/mathematizing, didactical phenomenology, dan self-developed model,
(3) aspek aksiologi yang berangkat dari aspek ontologi dan aspek epistimologi
yang mencoba menciptakan kebermaknaan dalam belajar matematika melalui
memadukan proses melatih (trined to do mathematical) dan proses mendidik
untuk berpikir secara matematis (educated to think mathematically) untuk
meningkatkan kemampuan berpikir matematis, kemampuan kognitif, afektif, serta
kecerdasan interpersonal.