dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah peningkatan
kemandirian belajar siswa dengan model pembelajaran Quantum Teaching di
kelas VIII E SMP Negeri 25 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian ini
merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII
E SMP Negeri 25 Purworejo tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 32 siswa,
terdiri dari 20 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Pengumpulan data dengan
metode observasi, metode kuesioner (angket), wawancara, tes, metode
dokumentasi, dan catatan lapangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah
teknik analisis data Miles and Huberman.
Hasil penelitian ini adalah dengan menerapkan model pembelajaran
Quantum Teaching, kemandirian belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus
I ke siklus II. Hal tersebut dapat terlihat dari: (1) Sebagian besar siswa pada siklus
II, memiliki kemauan untuk belajar matematika, hal tersebut dikarenakan agar
lebih paham dengan materi matematika; (2) Sebagian besar siswa pada siklus II,
sudah belajar atas kemauan sendiri dan mampu menyelesaikan permasalahan
matematika tanpa bantuan orang lain dikarenakan siswa memiliki keinginan untuk
terampil dalam menyelesaikan permasalahan matematika; (3) Sebagian besar
siswa pada siklus II, sudah mampu menunjukan sikap kreatif dan kritis karena
siswa sudah mampu memahami materi matematika. Prestasi belajar siswa juga
mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II. Hal tersebut ditunjukan dari
hasil tes pada siklus I yaitu 68 dan siswa yang telah mendapat nilai ≥65 (KKM)
sebanyak 22 siswa. Sedangkan, pada siklus II rata-rata yang diperoleh yaitu 78,22
dan siswa yang telah mendapat nilai ≥65 (KKM) sebanyak 26 siswa. |
en_US |