dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan dan menjelaskan modernisasi pendidikan Islam yang dilakukan K.H. Ahmad Dahlan dalam novel Sang Pencerah (2) mendeskripsikan dan menjelaskan pelajaran agama Islam yang diajarkan K.H. Ahmad Dahlan dalam novel Sang Pencerah (3) mendeskripsikan novel Sang Pencerah sebagai bahan pembelajaran di SMA.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, sumber data berasal dari kutipan, dialog, adegan, dan peristiwa dalam novel Sang Pencerah karya Akmal Nasery Basral. Dalam penelitian ini dengan teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Teori yang menjadi acuan dalam skripsi ini adalah Modernisasi pendidikan Islam yang dikemukakan oleh Azyumardi Azra (Modernisasi Pendidikan Islam. 2010:184) yang membagi modernisasi pendidikan Islam menjadi empat bagian, yaitu memasukkan materi pengetahuan umum dalam kurikulum pedidikan Islam, aspek metode tidak lagi hanya menggunakan metode sorogan, hafalan, dan wetonan, tetapi adanya penggunaan metode-metode baru yang sesuai dengan perkembangan zaman, segi sistem mengubah sistem halaqah ke sistem klasikal, aspek manajemen adalah penerapan manajemen pendidikan sekolah.
Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) bentuk-bentuk modernisasi dalam pendidikan Islam yang telah dilakukan K.H. Ahmad Dahlan yang terkandung dalam novel Sang Pencerah diantaranya adalah modernisasi pendidikan yang mencakup materi dan sistem pendidikan, metode pendidikan, pendidik dan peserta didik, sarana prasarana pendidikan. (2) materi pelajaran agama Islam yang diajarkan K.H. Ahmad Dahlan meliputi, akhlak, makna agama, ibadah shalat, syukur kepada Allah, dan menyantuni anak yatim piatu. (3) modernisasi pendidikan Islam yang dideskripsikan telah disesuaikan dan dimanfaatkan sebagai bahan pembelajaran di SMA. Kesesuaian tersebut dimanfaatkan sebagai bahan pembelajaran novel diajarkan pada kelas XI semester 1 dengan model PAKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan). |
en_US |