Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan pembacaan heuristik
dalam syair-syair tembang campursari pada album emas karya Didi Kempot; (2)
mendeskripsikan pembacaan hermeneutik dalam syair-syair tembang campursari
pada album emas karya Didi Kempot.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam
penelitian ini adalah tembang campursari pada album emas karya Didi Kempot.
Objek dalam penelitian adalah analisis semiotik syair-syair tembang campursari
pada album emas karya didi Kempot. Dalam pengumpulan data penelitian ini
digunakan teknik observasi, teknik pustaka dan teknik simak catat. Instrumen
penelitian yang dipakai adalah peneliti sebagai sumber instrumen dibantu dengan
bolpoin, pensil dan kartu pencatat data. Dalam analisis data digunakan metode
analisis isi, dan dalam penyajian hasil analisis peneliti menggunakan teknik
informal.
Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pembacaan heuristik
syair-syair tembang campursari pada album emas karya Didi Kempot memiliki
tingkat kepaduan yang rendah secara struktural, untuk itu hasil analisisnya perlu
diberi tambahan kata sambung (dalam kurung), kata-kata dikembalikan ke dalam
bentuk morfologinya; (2) pembacaan hermeneutik syair-syair tembang
campursari pada album emas karya Didi Kempot disimpulkan sebagai berikut: (a)
syair lagu parangtritis digambarkan tentang perasaan kecewa seorang pria; (b)
syair lagu pokoke melu digambarkan tentang kecemburuan; (c) syair lagu seketan
ewu digambarkan tentang ketidakpercayaan; (d) syair lagu terkintil-kintil
digambarkan tentang perasaan jatuh cinta; (e) syair lagu modal dengkul
digambarkan tentang perjuangan mendapatkan cinta; (f) syair lagu kesetrum
tresna digambarkan tentang perasaan jatuh cinta; (g) syair lagu mabok rindu
digambarkan tentang perasaan sedih; (h) syair lagu kridit digambarkan tentang
perasaan sedih karena terlilit hutang; (i) syair lagu aku dudu raja digambarkan
tentang seseorang yang ditingalkan kekasihnya; (j) syair lagu wis cukup
digambarkan tentang perasaan jera; (k) syair lagu ilang tresnane digambarkan
dengan kehilangan kekasihnya; dan (l) syair lagu angkat tinggi digambarkan
dengan kegagalan seseorang meraih cinta