Abstract:
Perkembangan industri kuliner saat ini semakin pesat, karena potensi untuk
berkembangnya bisnis kuliner ini cukup besar, salah satunya karena mobilitas
masyarakat yang semakin meningkat sehingga mereka tidak memiliki banyak
waktu untuk memasak sendiri. Hal tersebut memicu adanya persaingan di bidang
usaha kuliner yang semakin ketat.Untuk melawan pesaing pemasar harus jeli dan
pintar menerapkan strategi, salah satunya menggunakan metode experiential
marketing.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Experiential Marketing
terhadap keputusan pembelian di Rumah Makan Raminten Yogyakarta.
Experientiual Marketing meliputi Sense, Feel, Think, Act, Relate. Objek penelitian
ini adalah di Rumah Makan Raminten . Populasi penelitian ini adalah Konsumen
di Rumah Makan Raminten . Sampel dalam penelitian ini berjumlah 110 orang.
Pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Instrumen pengumpulan
data menggunakan kuesioner dengan skala Likert yang masing-masing sudah di
ujicobakan dan telah memenuhi syarat validitas dan reliabilitas. Analisis data
menggunakan regresi linier berganda.
Hasil dari uji validitas dan reliabilitas dalam penelitian ini terbukti valid
dan reliable. Sedangkan hasil analisis regresi linier berganda menunjukan bahwa
Sense, Feel, Think, Act, Relate, berpengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian di Rumah Makan Raminten di Yogyakarta . Sense
berpengaruh positif dengan nilai b sebesar 0,252 dan signifikan (p-value 0,002).
Feel berpengaruh positif dengan nilai b sebasar 0,231 dan signifikan (p-value
0,002). Think berpengaruh positif dengan nilai b sebesar 0,165 dan signifikan (pvalue
0,038). Act berpengaruh positif dengan nilai b sebasar 0,257 dan signifikan
(p-value 0,002). Dan Relate berpengaruh positif dengan nilai b sebesar 0,346 dan
signifikan (p-value 0,000).