Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah: 1. Mengidentifikasi keragaan usahatani tebu
di Kabupaten Purworejo, 2. Mengetahui hubungan faktor internal terhadap
keputusan petani melakukan usahatani tebu, 3. Mengetahui hubungan faktor
eksternal terhadap keputusan petani melakukan usahatani tebu, 4. Mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani dalam berusahatani tebu di
Kabupaten Purworejo
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan
sampel sebanyak 60 orang, dan menggunakan metode stratified proportional
random sampling. Pertanyaan diuji dengan uji validitas dan reliabilitas. Metode
analisis yang digunakan adalah rataan skor dan korelasi rank spearman serta uji
regresi linear berganda terhadap variabel yang memiliki korelasi dengan
keputusan petani untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya.
Hasil uji korelasi rank spearman menunjukkan bahwa faktor internal yang
berkorelasi dengan keputusan petani berusahatani tebu adalah pendidikan formal
dan pendidikan non formal. Faktor eksternal yang berkorelasi dengan keputusan
petani berusahatani tebu adalah peran orang terdekat, peran pendamping
perkebunan, peran kelembagaan KPTR, kondisi alam dan akses permodalan.
Hasil uji regresi berganda diketahui nilai adjusted R square sebesar 0,406
atau 40,6%. Uji F menunjukkan bahwa variabel pendidikan formal, pendidikan
non formal, peran orang terdekat, peran pendamping perkebunan, peran
kelembagaan KPTR, kondisi alam dan akses permodalan secara bersama-sama
berpengaruh terhadap keputusan petani berusahatani tebu. Hasil uji t diketahui
bahwa variabel yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan petani adalah
pendidikan formal, peran orang terdekat dan kondisi alam.