Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan komunikasi matematis dan
kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan menggunakan
model pembelajaran problem based learning melalui pendekatan mathematical
discourse pada siswa kelas VII G SMP Negeri 33 Purworejo tahun ajaran
2015/2016.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang
dilaksanakan dalam dua siklus dengan 4 tahapan yaitu perencanaan,
pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas
VII G semester 2 SMP Negeri 33 Purworejo Tahun ajaran 2015/2016 yang
berjumlah 33 siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini
menggunakan metode observasi dan metode tes. Instrumen pada penelitian ini
adalah lembar observasi untuk mengetahui komunikasi matematis lisan, soal
tes untuk mengetahui komunikasi matematis tertulis dan lembar keterlaksanaan
pembelajaran untuk mengetahui jalannya proses pembelajaran. Teknik analisis
data menggunakan deskriptif persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase komunikasi matematis
mengalami peningkatan yaitu dari 73,07% pada siklus I menjadi 78,78% pada
siklus II. Selain itu persentase kemampuan pemecahan masalah matematika
siswa juga mengalami peningkatan yaitu dari 46,15% pada siklus I menjadi
72,72% pada siklus II. Selain peningkatan persentase tersebut ada beberapa
peningkatan lain yang siswa tunjukkan seperti siswa semakin antusias
mengikuti pembelajaran, siswa lebih terbiasa dalam belajar dengan cara
berdiskusi, siswa lebih berani mengungkapkan pendapatnya di dalam suatu
diskusi serta siswa lebih bisa memahami berbagai bentuk soal yang disajikan
dalam suatu permasalahan. Simpulan pada penelitian ini komunikasi matematis
dan kemampaun pemecahan masalah matematika siswa kelas VII G SMP
Negeri 33 Purworejo tahun ajaran 2015/2016 meningkat setelah mengikuti
pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran problem based
learning melalui pendekatan mathematical discourse.