Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah prestasi belajar siswa
yang menggunakan model pembelajaran Think Pair Share lebih baik
dibandingkan dengan yang menggunakan metode pembelajaran ekspositori pada
materi pertidaksamaan linear satu variabel siswa kelas VII semester I SMP
Muhammadiyah Kutowinangun tahun pelajaran 2012/2013.
Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMP Muhammadiyah
Kutowinangun tahun pelajaran 2012/2013. Pengambilan sampel menggunakan
teknik simple random sampling kemudian ditentukan kelas eksperimen sebanyak
40 siswa yaitu kelas VII A dan kelas kontrol yaitu sebanyak 38 siswa yaitu kelas
VII B. Metode pengumpulan data menggunakan dua metode yaitu metode
dokumentasi berupa nilai UTS semester I dan metode tes untuk memperoleh data
prestasi belajar matematika yang terlebih dahulu telah diuji coba kepada kelas uji
coba.
Analisis data sebelum perlakuan untuk perhitungan uji normalitas dari
kelas eksperimen nilai 𝐿𝑜𝑏𝑠 = 0,0995 dan 𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,1401, sedangkan pada kelas
kontrol terlihat nilai 𝐿𝑜𝑏𝑠 = 0,1388 dan 𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,1437, terlihat bahwa 𝐿𝑜𝑏𝑠 <
𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 hal ini berarti H0 diterima, jadi kedua sampel berasal dari populasi yang
berdistribusi normal. Analisis data sebelum perlakuan untuk perhitungan uji
homogenitas nilai 𝜒𝑜𝑏𝑠
2 = 0,807 dan 𝜒𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙
2 = 3,841 maka terlihat bahwa
𝜒𝑜𝑏𝑠
2 < 𝜒𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙
2 , hal ini berarti H0 diterima, jadi variansi dari populasi tersebut
sama. Analisis data sebelum perlakuan untuk perhitungan uji keseimbangan nilai
𝑡𝑜𝑏𝑠 = 1,327 dan 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,960 maka nilai 𝑡𝑜𝑏𝑠 β 𝐷𝐾, hal ini berarti H0
diterima, jadi kedua kelas tersebut seimbang. Hasil prestasi belajar setelah
perlakuan diketahui bahwa rerata kelas eksperimen = 67,375 dan rerata kelas
kontrol = 60,263. Perhitungan analisis hipotesis menunjukan 𝑡𝑜𝑏𝑠 = 2,149 dan
𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,645, maka terlihat bahwa 𝑡β𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 , hal ini berarti prestasi
belajar siswa dengan model pembelajaran Think Pair Share (TPS) lebih baik
dibandingkan pembelajaran dengan metode ekspositori pada materi
pertidaksamaan linear satu variabel siswa kelas VII semester I SMP
Muhammadiyah Kutowinangun Tahun Pelajaran 2012/2013.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah prestasi belajar siswa
yang menggunakan model pembelajaran Think Pair Share lebih baik
dibandingkan dengan yang menggunakan metode pembelajaran ekspositori pada
materi pertidaksamaan linear satu variabel siswa kelas VII semester I SMP
Muhammadiyah Kutowinangun tahun pelajaran 2012/2013.
Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMP Muhammadiyah
Kutowinangun tahun pelajaran 2012/2013. Pengambilan sampel menggunakan
teknik simple random sampling kemudian ditentukan kelas eksperimen sebanyak
40 siswa yaitu kelas VII A dan kelas kontrol yaitu sebanyak 38 siswa yaitu kelas
VII B. Metode pengumpulan data menggunakan dua metode yaitu metode
dokumentasi berupa nilai UTS semester I dan metode tes untuk memperoleh data
prestasi belajar matematika yang terlebih dahulu telah diuji coba kepada kelas uji
coba.
Analisis data sebelum perlakuan untuk perhitungan uji normalitas dari
kelas eksperimen nilai 𝐿𝑜𝑏𝑠 = 0,0995 dan 𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,1401, sedangkan pada kelas
kontrol terlihat nilai 𝐿𝑜𝑏𝑠 = 0,1388 dan 𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 0,1437, terlihat bahwa 𝐿𝑜𝑏𝑠 <
𝐿𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 hal ini berarti H0 diterima, jadi kedua sampel berasal dari populasi yang
berdistribusi normal. Analisis data sebelum perlakuan untuk perhitungan uji
homogenitas nilai 𝜒𝑜𝑏𝑠
2 = 0,807 dan 𝜒𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙
2 = 3,841 maka terlihat bahwa
𝜒𝑜𝑏𝑠
2 < 𝜒𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙
2 , hal ini berarti H0 diterima, jadi variansi dari populasi tersebut
sama. Analisis data sebelum perlakuan untuk perhitungan uji keseimbangan nilai
𝑡𝑜𝑏𝑠 = 1,327 dan 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,960 maka nilai 𝑡𝑜𝑏𝑠 β 𝐷𝐾, hal ini berarti H0
diterima, jadi kedua kelas tersebut seimbang. Hasil prestasi belajar setelah
perlakuan diketahui bahwa rerata kelas eksperimen = 67,375 dan rerata kelas
kontrol = 60,263. Perhitungan analisis hipotesis menunjukan 𝑡𝑜𝑏𝑠 = 2,149 dan
𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,645, maka terlihat bahwa 𝑡β𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 , hal ini berarti prestasi
belajar siswa dengan model pembelajaran Think Pair Share (TPS) lebih baik
dibandingkan pembelajaran dengan metode ekspositori pada materi
pertidaksamaan linear satu variabel siswa kelas VII semester I SMP
Muhammadiyah Kutowinangun Tahun Pelajaran 2012/2013.