Analisis Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir (Studi Kasus : Desa Sumberadi dan Desa Jatisari, Kecamatan Kebumen, Kabupaten Kebumen)
No Thumbnail Available
Date
2024-08
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purworejo
Abstract
Kesiapsiagaan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengantisipasi bencana melalui pengorganisasian serta melalui langkah yang tepat guna dan berdaya guna. Tujuan dilakukanya penelitian ini yaitu untuk menganalisis kesiapsiagaan masyarakat dan menganalisis pengaruh tingkat pendidikan terhadap pemahaman masyarakat dalam menghadapi bencana banjir di Desa Sumberadi dan Desa Jatisari, Kecamatan Kebumen, Kabupaten Kebumen.
Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif. Teknik yang digunakan yaitu analisis data kuantitatif untuk mengetahui tingkat kesiapsiagaan masyarakat terhadap tiga parameter yang terdiri dari pra bencana, saat bencana, pasca bencana, serta kesiapsiagaan keseluruhan dari tiga parameter tersebut. Penelitian ini menggunakan angket kuesioner sebagai alat utama. Penentuan jumlah sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus slovin dan metode pengambilan sampel data menggunakan teknik Propotional Random Sampling. Teknik pengolahan data untuk mengetahui tingkat kesiapsiagaan masyarakat berdasarkan ketiga parameter yaitu, uji validitas, uji reliabilitas, perhitungan skor ideal, jarak interval, perhitungan nilai rata-rata dari setiap parameter, dan uji korelasi antara kesiapsiagaan masyarakat dengan tingkat Pendidikan.
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa hasil analisis menunjukan bahwa tingkat kesiapsiagaan masyarakat di Desa Sumberadi dan Desa Jatisari
memiliki tingkat kesiapsiagaan yang berbeda – beda. Desa Sumberadi masuk kedalam kategori “Siap” dengan nilai skor rata – rata yaitu 48,51. Desa Jatisari masuk kedalam kategori “Siap” dengan nilai skor rata – rata yaitu 49,61. Hasil analisa pengaruh tingkat pendidikan terhadap kesiapsiagaan masyarakat di Desa
Sumberadi dan Desa Jatisari didapatkan nilai Correlation Coefficient (r) = 0,228, Sehingga dapat dikatakan tidak mempengaruhi terhadap kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir, dikarenakan sikap positif, tingkat kewaspadaan, dan kesadaran masyarakat yang tinggi dalam mencegah dan menanggulangi bencana banjir.