Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia by Author "Ardian Edy Wardoyo"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
- ItemAnalisis Sosiologi Sastra Novel Si Anak Pintar Karya Tere Liye dan Rencana Pelaksaan Pembelajarannya di Kelas XII SMA(Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Pendidikan Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purworejo, 2022-08-03) Ardian Edy WardoyoPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik, (2) aspek-aspek sosiologi sastra, (3) hubungan antaraspek sosiologi sastra, (4) kebahasaan novel, dan (5) rencana pelaksanaan pembelajaran menganalisis isi dan kebahasaan novel Si Anak Pintar karya Tere Liye di kelas XII SMA. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah teknik catat dan studi pustaka Teknik analisis data penelitan ini adalah teknik analisis model interaktif. Penyajian data hasil analisis penelitian ini adalah teknik informal. Dari hasil penelitian disimpulkan: (1) unsur intrinsik novel Si Anak Pintar Karya Tere Liye meliputi: (a) tema: petualangan pada masa anak- anak yang dipenuhi pengalaman untuk menjawab teka-teki harta karun paling berharga di kampung, (b) tokoh dan penokohan: tokoh utama bernama Pukat (penuh semangat dan kerja keras), sedangkan tokoh tambahan: Burlian, Bapak/Pak Syahdan, Emak, Kak Eli, Amelia, Raju, Pak Bin, Saleha, Wak Yati, dan Nek Kiba, (c) alur: maju, (d) latar: latar tempat (gerbong kereta, sekolah, rumah, pasar kalangan, sungai, hutan, dan masjid). Latar waktu (pagi, siang, sore, dan malam hari). Latar suasana (tegang, senang, dan sedih), (e) sudut pandang: orang pertama sebagai pelaku utama, (f) amanat: Masa muda harus dilalui dengan penuh kerja keras, kejujuran, dan optimisme.; (2) kebahasaan novel Si Anak Pintar karya Tere Liye terdiri dari ungkapan, peribahasa, majas personifikasi, dan majas hiperbola; (3) aspek sosiologi sastra terdiri dari (a) aspek kekerabatan: kekerabatan orang tua Pukat dengan Pukat dan kekerabatan Pukat dengan sahabat, (b) aspek cinta kasih: cinta kasih emak dengan Pukat, bapak dengan Pukat, dan hubungan cinta kasih antar tiga sahabat, (c) aspek pendidikan: pendidikan Pukat di bangku sekolah dasar, (d) aspek moral: kejujuran, ibadah salat dan mengaji, dan bersyukur, (e) aspek ekonomi: ekonomi pedagang sederhana.;(4) huhubungan antaraspek sosiologi sastra terdiri dari (a) hubungan aspek kekerabatan dengan cinta kasih terjadi antara Pukat dengan ibu Ahmad, (b) hubungan aspek cinta kasih dengan ekonomi terjadi antara warga dengan ibu Ahmad, dan (c) hubungan aspek moral dengan kekerabatan terjadi antra Pukat dengan Raju, (d) hubungan aspek pendidikan dengan ekonomi terjadi pada pendidikan Pukat dengan keadaan ekonomi keluarga yang sederhana; dan (5) rencana pelaksanaan pembelajaran novel Si Anak Pintar karya Tere Liye di SMA kelas XII dilaksanakan dengan model Two Stay Two Stray. Kompetensi dasar yang digunakan adalah KD 3.9 menganalisis isi dan kebahasaan novel. Langkah pembelajaran yang dilakukan: peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, kemudian masing-masing kelompok diberi tugas untuk menganalisis unsur intrinsik, kebahasaan, serta sosiologi sastra pada novel, setelah melakukan diskusi dua anggota kelompok bertamu pada kelompok lain dan dua anggota yang tetap berada di kelompoknya menerima tamu dari kelompok lain, kemudian kembali ke kelompok asal, dan mempresentasikan di depan kelas. Instrumen penilaian meliputi aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan