Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Pendidikan Guru Sekolah Dasar by Author "Desy Permata Hati"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
- ItemPengembangan Media Pembelajaran Permainan Monopoli Berbasis Kearifan Lokal pada Materi Norma dalam Adat Istiadat Kelas IV SD Muhammadiyah 1 Purworejo(Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purworejo, 2024-08-26) Desy Permata HatiPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa permainan monopoli sebagai media pembelajaran yang layak dan sesuai kebutuhan siswa pada materi norma dalam adat istiadat kelas IV SD Muhammadiyah 1 Purworejo. Desain penelitian yang digunakan R&D dengan model ADDIE. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Muhammadiyah 1 Purworejo yang berjumlah 15 siswa. Teknik dan instrument pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, angket, tes, dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis kelayakan oleh ahli materi dan ahli media, analisis kepraktisan oleh guru dan respon siswa, analisis keefektifan hasil tes siswa. Penelitian ini menghasilkan: 1) media pembelajaran permainan monopoli berbasis kearifan lokal paada materi norma dalam adat istiadat kelas IV SD Muhammadiyah 1 Purworejo. 2) Media pembelajaran permainan monopoli dinyatakan layak apabila produk mencapai kriteria kelayakan. Pada aspek kelayakan dilakukan dengan validasi dosen mendapatkan rata-rata skor 3,4 dengan kategori sangat layak. Aspek kepraktisan dilakukan guru mendapatkan rata-rata skor 4 dengan kategori sangat praktis. Sedangkan berdasarkan respon siswa uji coba terbatas dengan rata-rata skor 3,6 dengan kategori sangat praktis dan uji coba luas dengan rata-rata skor 3,5 dengan kategori sangat praktis. Aspek keefektifan media pembelajaran permainan monopoli dapat dilihat dari ketuntasan hasil belajar siswa pada uji terbatas mendapatkan skor 0,58 dengan kategori sedang dan uji coba luas mendapatkan skor 0,67 dengan kategori sedang, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa media pembelajaran permainan monopoli dapat dinyatakan layak.